Toronto - Segala upaya dikerahkan Apple untuk menjungkalkan BlackBerry yang selama ini menguasai sektor korporat. Hal ini termasuk dengan menarik orang-orang RIM yang biasa menangani pemasaran BlackBerry, untuk masuk ke Apple.

Dalam 18 bulan terakhir, beberapa anggota tim penjualan enterprise RIM menyeberang ke Apple. Sedikitnya ada lima mantan pejabat RIM yang 'membelot', termasuk Geoff Perfect yang mantan Head of Strategic Sales di RIM.

Kemudian Joe Bartlet yang semula Senior Global Sales Manager di RIM, saat ini bertanggungjawab memasarkan iPhone dan iPad ke perusahaan-perusahaan. Nama-nama lain yang dibajak Apple dari RIM juga diserahi tugas menjual iPhone di berbagai wilayah.

Dikutip detikINET dari Wall Street Journal, Jumat (26/11/2010), juru bicara Apple membenarkan bahwa lima individu dari RIM kini telah bekerja di tim penjualan enterprise Apple. Sedangkan RIM belum memberi komentar.

Apple mungkin ingin keahlian orang-orang itu selama di RIM membantu memperkuat upaya agar iPhone mampu menaklukkan pasar korporat. Bajak membajak karyawan semacam ini sesungguhnya adalah hal yang wajar.

"Anda harus berperang untuk mendapat talenta berbakat karena pihak yang tumbuh begitu cepat menginginkan yang terbaik dan yang paling cemerlang untuk membantu mereka tumbuh," ucap Chris Albinson, pengamat teknologi.

Meski kehilangan beberapa karyawan potensial, RIM tampaknya tidak terlalu khawatir karena mereka juga agresif membuka lowongan. Tengok saja, RIM saat ini mengiklankan 900 lowongan untuk region Amerika Serikat dan 300 lagi di wilayah lainnya.